Selasa, 23 Februari 2016

PERINGATAN HARI SAMPAH NASIONAL

PERINGATAN HARI SAMPAH NASIONAL DI MIN PUCANGSIMO BANDARKEDUNGMULYO JOMBANG 

Madrasah Ibtidaiyah Negeri (MIN) Pucangsimo Bandarkedungmulyo Jombang menggelar berbagai kegiatan yang bertemakan kebersihan lingkungan. Kegiatan ini dilaksanakan dalam rangka memperingati Hari Sampah Nasional yang jatuh pada tanggal 21 Februari. 

"Kita menggelar kegiatan ini menginginkan agar siswa lebih peduli lagi dalam menjaga lingkungan, baik itu di sekolah maupun di rumahnya masing-masing," kata Kepala MIN Pucangsimo, Khoirul Anam, S.Ag., M.Pd.I., Selasa (23/2/2016). 

Ia mengatakan, kegiatan ini juga bertujuan dalam menumbuhkan kreativitas siswa agar bisa memanfaatkan sampah sehingga bisa didaur ulang dan dimanfaatkan untuk keperluan sehari-hari. 
"Namun yang paling penting, kegiatan ini juga adalah sebagai salah satu penunjang madrasah dalam upayanya meraih sertifikat Madrasah Adiwiyata," ujarnya. 

Lanjutnya, dengan tema kegiatan "Marilah Kita Tumbuhkan Rasa Kepedulian Terhadap Lingkungan Tentang Bahaya Sampah Dan Kita Tumbuhkan Kreatifitas Untuk Mendaur Ulang Sampah Menjadi Produk Tepat Guna Dan Bernilai Jual", berbagai lomba seperti lomba kebersihan kelas dan taman kelas, lomba lukis dinding bertemakan kebersihan lingkungan serta berbagai lomba lainnya digelar untuk meramaikan kegiatan ini. 

Menurutnya, tujuan Madrasah Ibtidaiyah Negeri (MIN) Pucangsimo Jombang mengadakan acara ini adalah untuk menghimbau kepada masyarakat luas umumnya dan untuk siswa Madrasah Ibtidaiyah Negeri (MIN) Pucangsimo Jombang khususnya, agar peduli pada lingkungan terutama bahaya yang ditimbulkan oleh sampah yang menumpuk. 

"Apalagi dari sampah yang susah terurai dalam jangka waktu singkat atau yang lebih dikenal dengan sampah an-organik. Jadi kita harus membiasakan diri membuang sampah pada tempatnya serta meminimalisir penggunaan sampah yang susah terurai. Pun kita juga ingin menumbuhkan kreatifitas para siswa agar bisa berkreasi menghasilkan produk tepat guna dan bernilai jual dari sampah yang ada," ungkapnya. 

Pada kesempatan memperingati Hari Sampah ini, Madrasah Ibtidaiyah Negeri (MIN) Pucangsimo Jombang bekerjasama dengan KORAMIL Kec. Bandarkedungmulyo, tampak hadir Kepala Madrasah Ibtidaiyah Negeri Pucangsimo, DANRAMIL Kec. Bandarkedungmulyo dan anggotanya, serta ratusan siswa yang turut berpartisipasi dalam kegiatan ini. (Arif) 







Selasa, 05 Februari 2013

MIN PUCANGSIMO JOMBANG MENUJU SEKOLAH ADIWIYATA

Sekolah berbudaya lingkungan atau biasa dikenal Adiwiyata saat ini marak menjadi bahan diskusi dan isu global. Bahkan, banyak lembaga-lembaga formal maupun nonformal untuk menjadi program seksi. Hal itu dikarenakan bumi kita semakin rusak lingkungan, karena tempat kita berada sudah tak lagi memberikan rasa nyaman. TAK jarang banyak sekolah-sekolah sekarang berlomba-lomba peduli membantu mengembalikan bumi ini menjadi hijau. Salah satunya adalah kampanye membudayakan sekolah-sekolah peduli lingkungan. Nah, Madrasah Ibtidaiyah Negeri (MIN) Pucangsimo Kabupaten Jombang ternyata memiliki kesadaran tinggi memajukan sekolahnya di sektor penyelamatan lingkungan. Mewujudkan sekolah berwawasan lingkungan merupakan komitmennya dengan mengembangkan program-program untuk menginternalisasikan nilai-nilai lingkungan ke dalam seluruh aktivitas sekolah. Misalnya tampilan fisik sekolah ditata secara ekologis dan pro lingkungan. Sehingga di sekolah itu terlihat rindang dengan banyaknya tanaman dan bunga, serta membudayakan membuang sampah dengan cara memilah sampah kering, basah dan sampah logam, jadinya di lingkungan sekolah berjiwa dan hidup sehat. Kepala MIN Pucangsimo Kab. Jombang, Hj. Saadatul Athiyah menuturkan, niat menjadikan Madrasah peduli terhadap lingkungan (Adiwiyata) menjadi dambaanya sejak menjadi kepala madrasah dari dulu. Dengan keadaan yang ada sekarang ini tidak menyurutkan niatnya terus berkarya dan menjadikan madrasah yang berwawasan lingkungan. Meski terbilang baru menjadi kepala MIN Pucangsimo, namun dirinya lagi-lagi berhasil mengubah kondisi sekolahnya menjadi rindang, sejuk, sehat dan indah. "Kita memang sangat peduli terhadap lingkungan salah satunya adalah membudayakan siswa dan para guru pro lingkungan. Kalau sekolah kita rindang dan indah serta peduli lingkungan, maka kita bisa membantu mengurangi pencemaran lingkungan dan kita menjadi sehat," tutur Hj. Saadatul Athiyah (Bu Atik). Ibu Atik memaparkan, pemberian pengetahuan dan pembentukan kesadaran tentang perilaku hidup bersih dan sehat dirasa sangat efektif, ketika dilakukan pada siswa sejak di bangku sekolah dasar. Lingkungan sekolah yang kondusif sangat diperlukan agar tercipta proses pembelajaran yang bermutu. Misalnya membuang sampah pada tempatnya sesuai jenis sampahnya, merawat dan menjaga tanaman, bahkan menyiram tanaman setiap hari. Sehingga lanjut Bu Atik, seluruh siswa maupun para guru merasa memiliki terhadap kondisi di lingkungan sekolah. Tidak hanya itu, budaya hidup berwawasan lingkungan di sekolah bisa dibawa dan dibiasakan di rumah masing- masing. Program Adiwiyata salah satu program Kementrian Negara Lingkungan Hidup dalam rangka mendorong terciptanya pengetahuan dan kesadaran warga sekolah dalam upaya pelestarian lingkungan hidup. Tujuan program Adiwiyata yaitu menciptakan kondisi yang baik bagi sekolah sebagai tempat pembelajaran dan penyadaran siswa dan para guru, sehingga di kemudian hari sekolah itu dapat turut bertanggungjawab dalam upaya-upaya penyelamatan lingkungan hidup dan pembangunan berkelanjutan. "Jadi, wawasan kita tak hanya menjadikan sekolah rindang dan sejuk serta indah. Namun, kita harus punya program dan aktivitas pendidikan mengarah kepada kesadaran dan kearifan terhadap lingkungan hidup," paparnya. Dikatakan lagi, sekolah Adiwiyata merupakan tujuan yang prioritas sehingga mampu memberikan percontohan. "Program Adiwiyata ini juga mendukung program pemkab Jombang. Sehingga Jombang menjadi daerah yang juga concern terhadap lingkungan. Kami pun siap menjadikan sekolah ini menjadi sekolah Adiwiyata, karena hampir indikatornya sudah kami siapkan,"jelasnya. Lebih jauh ia mengungkapkan, MIN Pucangsimo Jombang ini tak hanya memberikan wawasan lingkungan dan membudayakan hidup pro lingkungan. Namun, Madrasah ini juga dilengkapi ruangan khusus Unit Kesehatan Siswa (UKS). meskipun Ruangan masih dalam tahap penelesaian, tapi memiliki sejumlah peralatan medis dan obat-obatan penanggulangan sementara. Beberapa siswa pilihan pun dilatih menjadi dokter, perawat dan tim medis cilik. Mereka pun diberi pelajaran khusus terkait kesehatan. Pembina UKS, Suhartini mengatakan, sejumlah siswa yang dijadikan tim medis cilik mendapat penyuluhan khusus dari Puskesmas Kec. Bandarkedungmulyo terkait bantuan medis sementara jika ada salah seorang temannya mengalami gangguan kesehatan. Misalnya jatuh arena bermain, tiba- tiba sakit. "Meskipun masih sekolah dasar mereka mendapat ilmu pengetahuan tentang medis, misalnya memberikan pertolongan pertama kepada temannya yang sakit. Mereka juga selalu intensif mendapat pengarahan dari pihak petugas puskesmas,"tutur Suhartini. (Arif Kurniawan)

Senin, 18 Juni 2012

Kamis, 21 Oktober 2010

MIN Pucangsimo


Guru dan Pegawai MIN Pucangsimo

PROFIL
MIN PUCANGSIMO BANDARKEDUNGMULYO JOMBANG
TAHUN PELAJARAN 2010/2011

Madrasah Ibtidaiyah Negeri (MIN) Pucangsimo Bandarkedungmulyo Jombang merupakan bagian dari Lembaga Pendidikan dilingkungan Kemenag Kabupaten Jombang. Sejak berdirinya tahun 1970 MIN Pucangsimo telah mengalami banyak kemajuan baik secara kualitas maupun kuantitasnya. Sebagai lembaga pendidikan formal, MIN Pucangsimo juga ikut berperan serta dalam mencerdaskan kehidupan bangsa sebagai salah satu tujuan Negara Indonesia.
Peningkatan disegala aspek telah dilaksanakan oleh MIN Pucangsimo, sebagai uasha untuk mengembangkan Madrasah sebagai lembaga pendidikan yang menghasilkan out put yang berkualitas. Berbagai peningkatan tersebut adalah kurikulum, sarana-prasarana, serta kualitas dari guru sebagai media transformasi ilmu. Pengembangan aspek koqnitif, psikomotorik dan efektif yang ada pada siswa juga tidak terlepas dari usaha untuk mengembangkan dan menghasilkan out put yang seimbang, yaitu siswa yang berimtaq dan mempunyai kemampuan iptek.
Optimalisasi dalam meningkatkan eksistensi MIN Pucangsimo merupakan usaha dalam mewujudkan visi dan misi yang telah menjadi pedoman. Adapun visi, misi dan tujuan MIN Pucangsimo Bandarkedungmulyo Jombang adalah sebagai berikut :

1.      IDENTITAS SEKOLAH
1
Nama Sekolah
Madrasah Ibtidaiyah Negeri
2
Nomor Statistik Sekolah / NIS
1111 35170001
3
Propinsi
Jawa Timur
4
Otonomi Daerah
Jombang
5
Kecamatan
Bandarkedungmulyo
6
Desa / Kelurahan
Pucangsimo
7
Jalan dan Nomor
Jl. Raya Pucangsimo No.1
8
Kode Pos
61462
9
Telepon
0321-869200
10
Web Site
-
11
E-mail
12
Daerah
Pedesaan
13
Status Sekolah
Negeri
14
Kelompok Seklah
Inti
15
Tahun Berdiri
1970
16
Kegiatan Belajar Mengajar
Pagi
17
Bangunan Sekolah
Milik Pemerintah
18
Lokasi Sekolah
Pucangsimo Bandar KM Jombang
19
Jarak ke Pusat Kecamatan
3 Km
20
Jarak ke Pusat Otoda
15 Km
21
Terletak pada Lintasan
Desa
22
Jumlah Anggota Rayon
13 Madrasah
23
Organisasi Penyelenggara
Pemerintah




2.      VISI
Menuju Madrasah Unggul Tafaqquh Fiddin, Berprestasi & Berwawasan Lingkungan”.

3.      MISI
1.      Terwujudnya peserta didik yang Istoqomah dalam beribadah, taat kepada Allah dan Rosul-Nya
2.      Terlaksananya pembelajaran pendidikan agama Islam yang inovatif
3.      Terwujudnya peserta didik gemar membaca, memahami serta mengamalkan isi kandungan Al-Qur’an dengan baik dan benar
4.      Mewujudkan peserta didik yang cerdas berpotensi & berprestasi akademik dan non akademik
5.      Terciptanya kepedulian sosial pada diri peserta didik untuk salilng tolong menolong sesama manusia dan peka terhadap lingkungan.

4.      TUJUAN
1.      100 % lulusan dapat melaksanakan sholat wajib secara aktif tanpa diperintah dan diawasi
2.      Meningkatkan nilai UASBN dan UAM setiap tahun
3.      100 % lulusannya mampu membaca, menulis dan menghafal Juz ‘Amma
4.      Siswa memilki akhlaq mulia

5.      KEGIATAN EKSTRAKURIKULER
 
 Marching Band Al-Azhar MIN Pucangsimo
2.      Pramuka
3.      Olah Raga
4.      Kesenian